
Contents
Definisi uang tunai adalah
Yang dimaksud dengan uang tunai (tunai)? Dalam akuntansi, arti uang tunai merupakan aset perusahaan yang sangat likuid dan berjangka pendek yang dapat digunakan secara bebas untuk kegiatan operasional perusahaan.
Pendapat lain menyebutkan bahwa pengertian kas adalah aset perusahaan yang berupa uang tunai (uang kertas, koin, wesel, cek, dll) yang dipegang oleh perusahaan atau disimpan di bank dan dapat digunakan untuk kegiatan perusahaan secara umum.
Dalam dunia bisnis, jumlah uang tunai dalam suatu organisasi merupakan salah satu indikator kinerja organisasi. Dengan kata lain, semakin besar nilai kas suatu perusahaan maka semakin baik pula kinerja perusahaan tersebut.
Baca juga: Definisi Likuiditas
Pengertian Cash Menurut Para Ahli
Untuk lebih memahami apa itu uang tunai, kita bisa merujuk pada pendapat para ahli berikut ini:
1. Rizal Effendi
Menurut Rizal Effendi (2013: 191) pengertian uang tunai adalah segala sesuatu (baik berbentuk uang atau tidak) yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran atau alat pembayaran kewajiban.
Beberapa di antaranya termasuk uang tunai adalah rekening koran di bank (uang tunai di bank), dan uang tunai di perusahaan (uang di tangan). Uang tunai di perusahaan merupakan aset paling lancar, sehingga ditempatkan paling atas di grup teratas.
2. Dwi Martani
Menurut Dwi Martani (2012: 180), pengertian kas adalah aset keuangan yang paling likuid yang digunakan untuk operasional perusahaan dan untuk membayar kewajiban perusahaan.
3. Thomas Sumarsan
Menurut Thomas Sumarsan (2013: 1), kas merupakan aset lancar yang sangat likuid dan dapat langsung digunakan untuk kebutuhan operasional perusahaan.
4. Rudianto
Menurut Rudianto (2012: 188), pengertian kas merupakan alat tukar yang dimiliki oleh suatu perusahaan dan siap digunakan dalam transaksi perusahaan kapanpun dibutuhkan.

5. Dwi Martani dkk
Menurut Dwi Martani dkk (2012: 180), pengertian kas adalah aset keuangan perusahaan yang digunakan untuk kegiatan operasional perusahaan. Uang tunai adalah alat pembayaran yang dapat digunakan secara bebas untuk membiayai aktivitas suatu entitas.
Baca juga: Definisi Akuntansi
Karakteristik Uang Tunai
Dalam akuntansi, kas merupakan aset lancar yang paling likuid karena sering mengalami mutasi. Kas memiliki karakteristik tertentu yang membedakannya dari aset lain di perusahaan.
Ciri-ciri kas adalah sebagai berikut:
- Uang tunai adalah aset perusahaan yang paling likuid.
- Uang tunai dapat digunakan sebagai standar pertukaran yang paling umum.
- Uang tunai dapat digunakan sebagai dasar perhitungan dan pengukuran.
Baca juga: Jurnal umum
Jenis Uang Tunai
Uang tunai dalam perusahaan dapat dibagi menjadi beberapa bagian sesuai dengan peruntukannya. Beberapa jenis kas di perusahaan adalah sebagai berikut:
1. Kas Kecil (Kas Kecil)
Kas kecil adalah uang tunai dalam bentuk uang tunai yang disiapkan oleh perusahaan untuk membayar berbagai pengeluaran yang relatif kecil dan tidak ekonomis untuk membayar dengan cek.
2. Uang Tunai di Bank
Kas di Bank adalah uang yang disimpan oleh suatu perusahaan di rekening bank tertentu yang relatif besar dan membutuhkan keamanan yang lebih baik. Dalam hal ini, uang tunai di bank selalu dikaitkan dengan rekening koran perusahaan di bank.
3. Pelaporan Tunai
Pelaporan tunai dapat dilakukan secara langsung. Namun dalam praktiknya, beberapa masalah bisa saja terjadi, antara lain:
- Setara Kas; dikenal juga dengan istilah setara kas, yaitu sekelompok aset perusahaan yang jatuh tempo kurang dari tiga bulan.
- Uang Tunai Terbatas; uang tunai yang secara khusus dipisahkan untuk membayar kewajiban masa depan yang nilainya cukup besar.
- Cerukan Bank: rekening negatif yang terjadi karena nasabah menulis cek yang melebihi jumlah dana di rekeningnya dan dianggap sebagai hutang sehingga dapat dilaporkan sebagai ekspansi kredit.
Baca juga: Definisi Audit
Itulah penjelasan singkat tentang pengertian kas, karakteristiknya, dan beberapa jenis kas dalam akuntansi. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan anda.
Terkait
sumber : maxmanroe.com